Kami mendengarkan. Kami Tangani. Kami peduli.
Percayakan kesehatan dan pemulihan Anda kepada tim kami yang berdedikasi di Colorectal Practice hari ini.
Dapatkan evaluasi sekarang
Memulai Percakapan
Hai, kirimkan pesan WhatsApp kepada kami untuk bertanya sekarang

Operasi usus buntu

Untuk Apa Bedah Apendiks?
Dr Dennis Koh
Dr Dennis Koh
Direktur Medis & Konsultan Senior Ahli Bedah Kolorektal
MBBS (Nottingham), B Med Sci (Nottingham), MMed (Bedah), FRCS (Edinburgh), FAMS
Dr Sharon Koh
Dr Sharon Koh
Konsultan Senior Ahli Bedah Kolorektal
MBBS (Singapura), MMed (Bedah), FRCS (Edinburgh), FAMS
Dr Pauleon Tan
Dr Pauleon Tan
Konsultan Senior Ahli Bedah Kolorektal
MBBS (Singapura), MMed (Bedah), FRCS (Edinburgh), FAMS

Bedah apendiks, atau usus buntu, dilakukan untuk mengobati radang usus buntu, suatu kondisi di mana usus buntu meradang. Operasi dapat dilakukan sebagai operasi terbuka atau sebagai operasi laparoskopi.

Apendisitis terjadi ketika ada obstruksi pada usus buntu, yang mengakibatkan bakteri berkembang biak di dalam usus buntu dan menyebabkannya membengkak, meradang, dan berisi nanah. Ini dapat terjadi pada semua usia dan paling sering terjadi antara usia 10 hingga 30 tahun. Jika tidak diobati, dapat menyebabkan komplikasi seperti sepsis, peritonitis, gangren, atau bahkan kematian. Untungnya, operasi usus buntu dapat secara efektif membantu pengobatan radang usus buntu, dan pasien dapat hidup normal dan melanjutkan hidup mereka tanpa usus buntu.

Dokter kami terampil dalam pengobatan radang usus buntu, yang biasanya merupakan keadaan darurat akut.
Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi kami di 6262 1226 hari ini.

Apa Gejala Apendisitis?

Sakit perut adalah gejala khas dari radang usus buntu. Rasa sakit biasanya dimulai di sekitar daerah pusar dan bergerak ke daerah kanan bawah perut. Selama beberapa jam, rasa sakitnya meningkat dan menjadi sangat parah.

Gejala lain termasuk:

Sakit saat menekan area perut kanan bawah
Demam ringan
Mual
Muntah
Kehilangan selera makan
Sembelit atau diare

Jika Anda mengamati bahwa Anda mengalami gejala-gejala di atas, silakan kunjungi dokter bedah yang berpengalaman untuk mendapatkan pemeriksaan terperinci.

Jika Anda mengalami gejala radang usus buntu, segera cari pertolongan medis.

Bagaimana Klasifikasi Apendisitis?

1
Apendisitis Akut
Ini adalah bentuk apendisitis yang lebih umum yang berkembang pesat dalam rentang beberapa hari atau jam. Pasien yang menderita ini perlu menjalani operasi dengan cepat untuk mencegah usus buntu pecah.
2
Apendisitis kronis
Ini adalah kondisi yang lebih jarang terjadi ketika pembukaan apendiks, atau lumen apendiks, hanya sebagian terhambat. Peradangan ini dapat berlangsung untuk waktu yang lebih lama dan akan memburuk seiring waktu, menyebabkan tekanan internal menumpuk.
Dr Dennis Koh
Dr Dennis Koh
Direktur Medis & Konsultan Senior Ahli Bedah Kolorektal
MBBS (Nottingham), B Med Sci (Nottingham), MMed (Bedah), FRCS (Edinburgh), FAMS
Dr Dennis Koh adalah seorang ahli bedah kolorektal yang berspesialisasi dalam teknik minimal invasif dan endoskopi canggih. Ia menempuh pendidikan dan pelatihan di Singapura serta Swiss, dengan fokus pada proktologi dan gangguan lantai panggul. Sebagai Fellow dari Royal College of Surgeons of Edinburgh dan Academy of Medicine, Singapore, Dr Koh juga memiliki ketertarikan yang besar dalam bidang pengajaran, pernah menjabat sebagai Asisten Profesor di Duke-NUS serta Dosen Klinis Senior di NUS.
Tentang Dr Dennis Koh
Dr Sharon Koh
Dr Sharon Koh
Konsultan Senior Ahli Bedah Kolorektal
MBBS (Singapura), MMed (Bedah), FRCS (Edinburgh), FAMS
Dr Sharon Koh adalah seorang ahli bedah kolorektal yang telah menempuh pelatihan fellowship, dengan keahlian dalam bedah minimal invasif, endoskopi canggih, dan penyakit radang usus. Ia menempuh pelatihan lanjutan dalam bedah kolorektal di Cedars-Sinai Medical Center (USA) dan Jepang. Sebelumnya menjabat sebagai Direktur Endoskopi di Alexandra Health, Dr Koh juga mengajar di NUS dan aktif menjadi anggota berbagai perkumpulan kolorektal lokal maupun internasional, termasuk European Society of Coloproctology.
Tentang Dr Sharon Koh
Dr Pauleon Tan
Dr Pauleon Tan
Konsultan Senior Ahli Bedah Kolorektal
MBBS (Singapura), MMed (Bedah), FRCS (Edinburgh), FAMS
Dr Pauleon Tan adalah seorang ahli bedah kolorektal berpengalaman yang fokus pada bedah minimal invasif, endoskopi canggih, dan perawatan kanker. Setelah menerima penghargaan MOH Health Manpower Development Plan, ia menempuh pelatihan di Jepang, di mana ia menguasai teknik-teknik lanjutan untuk meningkatkan hasil pengobatan kanker. Dr Tan pernah memegang posisi penting, termasuk sebagai Direktur Klinis Program Skrining Kanker Kolorektal di KTPH, dan berdedikasi untuk memberikan perawatan yang berpusat pada pasien.
Tentang Dr Pauleon Tan
Kami mendengarkan. Kami Tangani. Kami peduli.
Percayakan kesehatan dan pemulihan Anda kepada tim kami yang berdedikasi di Colorectal Practice hari ini. Dari konsultasi yang cepat hingga perawatan dan pemulihan, kami berkomitmen untuk membantu Anda mendapatkan kualitas hidup yang lebih baik.
Lokasi Klinik Kami
Dengan jaringan klinik yang komprehensif di Singapura, kami siap membantu Anda mencapai kesehatan kolorektal yang optimal.
Lokasi
3 Mount Elizabeth, #12-14 Mount Elizabeth Medical Centre, Singapore 228510